Yogyakarta - Putri Yuso Yogyakarta dipastikan mengikuti Kejurnas U-17 di Bandung bulan November 2019, setelah menang pada semifinal atas rivalnya putri Yuso Sleman pada Kejurda DIY 2019 tingkat remaja U-17 di Gor Among Rogo, Minggu(21/7) dengan skor 3-2. Partai semifinal Yuso vs Yuso Sleman berjalan seru dan menegangkan hingga berlangsung lima set, namun kejelian pemain dan  pelatih Yuso Yogyakarta mampu menutup set lima dengan kemenangan tim putri Yuso Yogyakarta.

Namun kesuksesan disemifinal tim Yuso Yogyakarta gagal terulang di babak final, Minggu(21/7). Catherin Marlinda Putri dkk gagal menempati yang terbaik di Kejurda DIY Tingkat Remaja U-17 tahun 2019 setelah kalah atas tim putri Ganevo dengan skor 0-3. Hal itu diakui pelatih Yuso Yogyakarta, Maruf Nugroho. "Pemain kita sebenarnya bermain baik di final, namun anak-anak fisiknya sudah kecapekan saat berlaga disemifinal karena harus bermain lima set" ucap Maruf, disela-sela pertandingan final putra Ganevovs Dhaksinarga. Memang pada even Kejurda Remaja, partai semifinal dan final dilaksanakan dalam satu hari.

Walau gagal mempertahankan gelar juara tahun 2018, Manjer tim Yuso Yogyakarta Agung Budi Prastyandi sudah puas dengan hasil tim putri remaja tahun ini. Pak Agung sapaan manajer Yuso mengatakan "Sebenarnya kita tetap ingin mempertahankan gelar juara namun stamina anak-anak sudah terkuras di laga semifinal, tapi kita juga bersyukur target untuk ikut kejurnas remaja sudah digenggam" disaat yang sama Manajer Yuso juga mengungkapkan kurang beruntungnya pada sektor putra. "Nasib Tim Putra masih kurang bagus, kita akan evaluasi supaya tahun berikutnya juga bisa bernasib seperti tim putri".

Sebelum Kejurda Remaja DIY tahun 2019 dilaksanakan, Tim Putra dan Putri Yuso Yogyakarta juga sukses mengawinkan gelar jura pada Kejurda DIY 2019 Tingkat Senior. Tim Putri Senior Yuso Yogyakarta berhasil mengalahkan putri Ganevo, sedangkan tim Putra Yuso Yogyakarta berhasil mengalahkan tim Baja 78.